Sabtu, 01 Juni 2013

Physical Layer



                Lapisan fisik (Inggris: physical layer atau PHY Layer) adalah lapisan pertama dalam model referensi jaringan OSI  (lapisan ini merupakan lapisan terendah) dari tujuh lapisan lainnya. Lapisan ini mendefinisikan antarmuka dan mekanisme untuk meletakkan bit-bit data di atas media jaringan (kabel, radio, atau cahaya). Selain itu, lapisan ini juga mendefinisikan tegangan listrik, arus listrik, modulasi, sinkronisasi antar bit, pengaktifan koneksi dan pemutusannya, dan beberapa karakteristik kelistrikan untuk media transmisi (seperti halnya kabel UTP/STP, kabel koaksial, atau kabel fiber-optic). Protokol-protokol pada level PHY mencakup IEEE 802.3, RS-232C, dan X.21. Repeater, transceiver, kartu jaringan/network interface card (NIC), dan pengabelan beroperasi di dalam lapisan ini.
               
                Karakteristik dari lapisan Physical layer adalah yang menentukan rangkaian kejadian dimana arus bit berpindah melalui medium fisik. Sedangkan tujuan utama dari layer Physical adalah:

    -          Menspesifikasikan standards untuk berinteraksi dengan media jaringan
    -          Menspesifikasikan kebutuhan media untuk jaringan-jaringan.
    -          Format sinyal electrical untuk transmisi lewat media jaringan
    -          Synchronisasi transmisi sinyal
    -          Deteksi error selama transmisi

                Pada layer physical, komputer mengirimkan stream bit-bit lewat media transmisi. Karena komputer menggunakan sinyal electric untuk menghadirkan biner 0 dan 1, standards layer physical berkenaan dengan sinyal-sinyal electric ini meliputi:
   
    -          Jenis sinyal (analog atau digital)
    -          Level tegangan
    -          Identifikasi bit
    -          Synchronisasi bit

Fungsi dan servis utama yang dilakukan oleh Physical Layer adalah:

-           Pengiriman bit-by-bit atau symbol-by-symbol.
-           Menyediakan sebuah standarasisasi interface ke media transimisi fisikal, mencakup:
-  Spesifikasi mekanikal dari konektor elektris dan kabel, untuk contoh panjang maksimal kabel.
-  Spesifikasi elektris dari level sinyal line transimisi dan impedansi
-  Radio interface, termasuk alokasi frekuensi spectrum elektromagnet dan spesifikasi -    dari   kekuatan sinyal, analog bandwidth, dll.
                     -              Spesifikasi dari infrared radiation (IR) melewati fiber optik atau sebuah link                              komunikasi wireless IR.

Berikut adalah tanggungjawab utama dari physical layer:

-              Menentukan spesifikasi hardware

Detail dari berjalannya kabel, konektor, trancievers wireless radio, network interface cards, dan device hardware lainnya biasanya adalah fungsi dari physical layer.

-              Encoding dan signaling
 Physical layer bertanggung jawab terhadap bermacam fungsi encoding dan signaling yang merubah data dari bit-bit yang berada di komputer atau device lainnnya ke sinyal yang dapat di kirim melewati jaringan.

-              Pengiriman dan penerimaan data
Setelah encoding data, physical layer benar-benar mengirimkan data, dan tentunya menerimanya. Perhatikan bahwa ini sama saja untuk jaringan wired dan wireless.

-              Topology dan design jaringan fisik
Pyhsical layer juga dianggap sebagai domain dari banyak hardware yang terkait dengan masalah desain jaringan, seperti topologi LAN dan WAN.

-              Berkomunikasi langsung dengan jenis media transimisi
Contoh dari physical layer adalah Telephone network modems- V.92,IRDA Physical Layer,USB Physical Layer, EIA RS-232, EIA-422, EIA-423, RS-449, RS-485, Ethernet physical layer Including 10BASE-T, 10BASE2, 10BASE5, 100BASE-TX, 100BASE-FX, 100BASE-T, 1000BASE-T, 1000BASE-SX and other varieties, Varieties of 802.11Wi-Fi Physical Layers, DSL, ISDN, T1 and other T-carrier links, and E1 and other E-carrier link, SONET/SDH, GSM Um radio interface physical layer, Bluetooth Physical Layer, ITU Recommendations: see ITU-T, Firewire, TransferJet Physical Layer, Etherloop, ARINC 818 Avionics Digital Video Bus, G.hn/G.9960 Physical Layer.

1 komentar: